Thursday, August 2, 2012

Pasangan Tontowi/Liliyana kalah di Olimpiade


Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir 

Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, kalah dalam babak seperempat final dari pasangan Cina, Xu Chen/Ma Jin.
Tontowi/Liliyana kalah dalam pertandingan panjang tiga set selama 75 menit dengan angka 21-23, 21-18, dan 21-13.
Dengan demikian peluang Indonesia untuk mempertahankan tradisi medali emas praktis musnah karena tidak ada pebulutangkis Indonesia yang melaju ke babak final.

"Tentu kita sayangkan atas gagalnya pasangan ganda campuran yang kita harapkan mereka akan mengulang tradisi perolehan medali emas, tapi kita tetap apresiasi dan bangga atas kerja keras para atlet itu sendiri," kata Wakil Ketua Kontingen Indonesia, Ade Lukman, kepada Ervan Hardoko dari BBC Indonesia.

"Kalau persiapannya kita sudah maksimal, saya kira dari PBSI maupun dari Prima (Program Indonesia Emas), mereka sudah maksimal. Terlihat dari All England beberapa waktu lalu, pasangan ini meraih medali emas, juga di Paris Open juara satu."

"Di sini mungkin sudah dipelajari kekuatan atau kelemahan dari pihak lawan, itu bisa saja terjadi," tambah Ade.

Ganda putra sudah kalah  

Bagaimanapun Ade Lukman membantah bahwa kontroversi yang melanda pasangan ganda putri Indonesia yang didiskualifikasi mengganggu penampilan Tontowi/Liliyana Natsir.

"Dalam satu event selalu ada hal-hal yang mempengaruhi atau tidak mempengaruhi tapi untuk Olipiade, untuk Tantowi dan Liliyana, saya kira mereka tidak ada masalah untuk gangguan-gangguan seperti itu."

Sebelumnya ganda putra Mohammad Ahsan/Bona Septano kalah dari Jae Sung/Lee Yong Dae dalam dua set langsung dengan angka 21-12 dan 21-16.
Sementara Cina memastikan akan mendapat satu medali emas dari ganda campuran karena final akan mempertemukan dua pasangan ganda Cina, Xu Chen/Ma Jin dengan Zhang Nan/Zhao Yunlei.

Pasangan Nan/Yunlei, yang saat ini merupakan peringkat satu dunia, melaju ke babak final setelah mengalahkan pasangan Denmark, Joachim Fischer/Christinna Pedersen, dalam pertandingan tiga set 17-21, 21-17, dan 21-19 yang berlangsung selama 82 menit.

Kini Tontowi/Natsir tinggal berpeluang untuk merebut medali perunggu tetapi mereka harus menghadapi Fischer/Pedersen.
Di cabang atletik Indonesia memang masih menurunkan dua atlet, namun selama ini bulutangkis yang menjadi sumber medali emas untuk Indonesia.

No comments:

Post a Comment